Mengenal Kecerdasan Majemuk
Dulu, ketika saya masih
bekerja pada sebuah keluarga, saya melihat anak-anak yang cerdas melebihi usia
dan teman-teman sebaya mereka. Awalnya saya mengira semua itu berkat kepandaian
kedua orang tua mereka dalam mendidik anak-anaknya, namun kemudian saya tahu,
di dalam otak manusia ada kecerdasan majemuk (multiple intelligence).
Kecerdasan majemuk yang dipadu padan dengan pendidikan yang benar, pasti akan
menghasilkan kehidupan yang luar biasa. Akhirnya itulah yang saya temukan dalam
keluarga itu. Kedua orang tua yang memiliki pemahaman ilmu parenting yang
mumpuni, dipadu dengan anak-anak yang cerdas.
Kecerdasan majemuk
pertama kali dikenalkan oleh seorang pakar pendidikan dan psikolog dari
Universitas Harvard, yang juga penulis buku berjudul Frames Of Mind:
The Theory Of Multiple Intelligences, Howard Gardner.
Lalu apa sih kecerdasan
majemuk itu?
Karena setiap manusia
memiliki kecerdasan yang berbeda, tentu setiap orang memiliki cara
masing-masing dalam menyelesaikan permasalahan hidup mereka. Hal itu disebut
sebagai kecerdasan majemuk.
Jadi, kecerdasan
majemuk, adalah kemampuan seseorang dalam menyelesaikan setiap permasalahan
hidup dalam kehidupan dunia nyatanya dan kemampuan menciptakan sesuatu yang
bernilai.
Setidaknya ada 8
kecerdasan majemuk pada anak yang perlu dikembangkan.
BACA JUGA: 7 LANGKAH AJARI ANAK MENULIS
Kecerdasan Verbal –
Linguistik
Kecerdasan linguistik
adalah kemampuan seseorang dalam melakukan percakapan, kemampuan menggunakan
kata-kata secara efektif. Atau lebih tepatnya kemampuan dalam mengolah kata.
Baik secara lisan maupun tulisan. Anak yang memiliki kemampuan ini biasanya dia
akan pandai berbicara, berdebat, berpidato dan sebagainya.
Kecerdasan Logika –
Matematic
Kecerdasan logika
matematika adalah kemampuan mengolah angka dan logika. Mahir dalam berhitung.
Anak dengan kemampuan ini akan memiliki kemahiran menyelesaikan tugas dalam
berhitung.
Kecerdasan Spasial –
Visual
Anak dalam kecerdasan
satu ini akan menyukai dunia desain, menggambar, melukis, mewarnai, dan
sebagainya. Bahkan di dalam ruang imaginasinya dia kan selalu memvisualisasikan
dari apa yang dia dengar dan bicarakan. Anak dengan kemampuan spasial visual,
memiliki kemampuan mengingat dengan sangat baik.
Kecerdasan Kinestetik –
Jasmani
Anak yang memiliki
kecerdasan kinestik dan jasmani ini akan sangat menyukai dunia olah raga. Semua
kegiatan aktivitas fisik, seperti berenang, naik sepeda, berlari, menari
dan sebagainya akan menjadi kesukaannya. Anak dengan kemampuan
ini cenderung tidak bisa diam, dia akan terus bergerak.
BACA JUGA: MANFAAT KEDEKATAN ANAK DENGAN AYAH
Kecerdasan Musical
Kecerdasan Musical
adalah kemampuan bermain musik. Anak dengan kecerdasan satu ini akan memiliki
kemampuan menciptakan lagu, bernyanyi, dan mengingati lagu. Dia mampu bermain
musik dengan baik. Kemampuannya itu bisa terlihat ketika masa sekolah, dia akan
berminat pada musik, menyukai pelajaran yang berbau musik.
Kecerdasan Interpersonal
Anak dengan kemampuan
interpersonal memiliki kemampuan berorganisasi yang sangat baik. Dia pandai
bersosialisasi, mudah berempati dan memiliki jiwa pemimpin. Dia juga pandai
memahami orang lain, sehingga dia memiliki banyak teman.
Kecerdasan Intrapersonal
Anak yang memiliki
kecerdasan intrapersonal merupakan anak yang memiliki rasa percaya diri yang
tinggi. Ketika dia memiliki karya, maka dia akan bangga terhadap karyanya
sendiri. Dia juga mampu memahami diri sendiri. Dapat memahami kelemahan dan
kekuatannya, serta motivasi diri sendiri. Kekuatannya, dia bisa mengendalikan
perilakunya, dan pandai dalam mengambil keputusan maupun membuat rencana.
Kecerdasan Naturalis
Anak dengan kecerdasan
majemuk naturalis, akan menyukai alam. Suka mempelajari spesies mahluk hidup.
Suka kepada binatang, suka memelihara binatang. Dia juga memiliki kesukaan
bertanam serta mengenal berbagai jenis tumbuhan.
Kecerdasan Eksistensial
Anak dengan kemampuan
eksistensial ini cendering lebih banyak memiliki pertanyaan. Lebih banyak
merenung dengan berbagai pertanyaan dibenaknya. Sebagian pakar mengkaitkan
kecerdasan ini dengan kecerdasan spiritual, karena pelakunya selalu
menghubungkan keberadaan dirinya dengan alam semesta dan Tuhan. Siapa dirinya?
Untuk apa dia ada? Dan sebagainya.
Itulah 9 kecerdasan
majemuk yang ada di dalam otak manusia. Para orang tua bisa mengenali
kecerdasan masing-masing anaknya dengan mengamati aktivitas keseharian mereka,
sehingga akan mudah mengarahkannya jika telah diketahui.
Memang luar biasa nih tugas dan amanah yg harus diemban oleh orang tua, ya.
ReplyDeleteSalah satunya bisa mengidentifikasi kecerdasan anak dan mengoptimalkannya
Kecerdasan pun ada kelasnya ya jadi memang beruntung sekali kita sebagai manusia diberikan salah satu kecerdasan itu. Apalagi kalau untuk anak-anak bisa terus digali kecerdasannya, karena aku yakin setiap orang pasti memiliki beberapa kecerdasan itu.
ReplyDeletepertama kali aware tentang kecerdasan majemuk ini di tahun 2014, dari situ mulai mempelajari dan mencari tau lebih dalam lagi perkembangan kecerdasan anakku
ReplyDeletePada dasarnya semua anak memiliki kecerdasan masing-masing ya mak, tak sekedar pintar dalam nilai akademis. Punya banyak bakat dan potensi pun sebaiknya terus diasah dan dikembangkan dengan baik :)
ReplyDeleteSetiap orang punya kecerdasannya masing-masing dan memengaruhi karir dan perjalanan hidupnya. Beruntung sekali kalau sudah ditemukan sejak kecil, lebih cepat dipolesnya
ReplyDeleteAnakku termasuk yang memiliki kecerdasan visual mba. DIa suka mewarnai dan menggambar. Makasih sudah berbagi mba
ReplyDeleteKecerdasan majemuk akan mengalahkan kecerdasan tertentu karena kecerdasan majemuk biasanya mampu mengolah informasi sehingga menimbang dan memutuskan dengan tepat sebuah masalah yang kemudian memperoleh keputusan terbaik.
ReplyDeleteAku baru tau banget ada istilah ini mom .. kecerdasan majemuk ini.Karena setiap manusia memiliki kecerdasan yang berbeda, tentu setiap orang memiliki cara masing-masing dalam menyelesaikan permasalahan hidup mereka.
ReplyDeleteTapi orang tua juga ada peran sih mbak menurutku yakni menstimulasi anaknya, krn walau ada bakat aja sepertinya gak cukup.
ReplyDeleteApalagi kalau ortunya lbh cepat menyadari kemampuan anaknya dan segera mengarahkan pasti lbh bagus lg hasilnya di masa mendatang #imho
Kecerdasan ininketika bisa diarahkan akan berpotensi ya mba jika anak sudah dewasa mesti bngt d support
ReplyDeleteTernyata banyak jenis2 kecerdasan y.. jadi kita gak perlu gusar dengan kecerdasan yang dimilki anak2.. tugas kita juga nih untuk. mengasahnya..
ReplyDeleteBener juga nih, kecerdasan anak itu sebenarnya udah terlihat sejak dini. Kalo orang tua mau memperhatikan lebih detil, kelihatan kok kecerdasan masing-masing anak itu.
ReplyDeleteDua anakku punya kecerdasan berbeda, jadi menelusuri bakatnya pun berbeda caranya ya..cara belajarnya pun beda..
ReplyDeleteWalaupun salah satu kecerdeasan boleh jadi bakal lebih dominan, menurutku semua kecerdasan ini harus dikembangkan bersama ya. Jadi anak bisa hidup dengan seimbang, nalar jalan, empati juga jalan, insting seni juga jalan. Mudah2an sistem pendidikan kita kedepan juga bisa mengakomodir itu
ReplyDeleteAnakku masih belum.dominan hntuk kecerdasannya tp saat dites psikotes 2 bln lalu alhamdukulah anakku sih baik2 aja kecerdasannya hehehe
ReplyDeleteKayaknya anakku cenderung ke kecerdasan eksistensial deh dominannya. Thanks mba sharingnya.. Daging banget ini
ReplyDelete8 Kecerdasan majemuk pernah aku tes juga ke anak-anak, anakku yang pertama hasilnya kecerdasan visual nih
ReplyDeleteTidak mudah menemukan kecerdasan dominan pada anak yaa...
ReplyDeleteJustru rata-rata orangtua memaksakan anak-anaknya memiliki kecerdasan logika matematik dan mengabaikan atau lupa mengasah kecerdasan dominan si anak.
Untuk setiap anak, mungkinkah memiliki kecerdasan beberapa yang berjalan bersamaan? Harus pintar-pintar mengolahnya ya kita sebagai orangtua agar tau cara memperlakukan anak sesuai kecerdasan yang dimilikinya.
ReplyDeleteAnak saya ada beberapa kecerdasan jadi memang benar kecerdasan majemuk ini terdapat bisa 1/2 pada satu orang anak Terima kasih ya mbak sudah mengulang kembali informasi ini
ReplyDeleteBbrp bulan lalu anak sy psikotest minat dan bakat , kecerdasannya sesuai prediksi dan pengamatan sy. Tinggal dipacu nih biar bakatnya terasah
ReplyDeleteAku juga pernah berbagi insight tentang manfaat eksplor dini bakat buah hati.
ReplyDelete... semakin dini kita eksplor semakin dini juga kita menemukan kecerdasan hakiki buah hati.
Kelak hal ini berguna saat memutuskan sekolah/jurusan untuk mengoptimalkan kecerdasan.