BLANTERVIO103

Tips Mengatasi Sifat Pemalu

Tips Mengatasi Sifat Pemalu
02 December 2020
Cara+mengatasi+sifat+pemalu


Suatu hari salah seorang sahabat berkata, "Dulu aku tidak berani tertawa bebas. Aku selalu menahan tawaku agar tidak tampak gigi-gigiku. Tetapi, setelah bertemu denganmu, aku jadi berani tertawa, itu karena aku melihat kamu yang giginya gede-gede aja pede buat ketawa, aku yang giginya kecil-kecil dan rapi, kenapa tidak."


Wow, asem banget yak. Wakakakak. Tetapi saya tidak marah dengan kejujurannya itu. Justru senang karena sudah menginspirasi meskipun untuk hal sepele.


Setiap manusia itu unik, dan memiliki kecenderungan masing-masing. Memiliki rasa nyamannya masing-masing. Bergantung kepada sifatnya masing-masing.


Ada yang pemberani, terbuka, tertuturp, pemalu, dan sebagainya. Ada yang mudah bergaul, ada yang kesulitan bersosialisasi dengan masyarakat. Ada yang butuh waktu lama swkali untuk bisa memiliki teman, ada pula yang setiap pergi pasti mendapat teman baru. Bahkan ada kenalan saya, hanya dengan duduk di kereta saja bisa mendapatkan seorang kenalan baru yang berujung bisnis lho. Keren banget kan?


Tidak ada yang salah dengan semua itu, karena watak manusia yang berbeda dan memang tidak bisa dipaksakan. Semua sudah peroleh jatahnya masing-masing.


Sayangnya kita masih suka membanding-bandingkan antara satu sama lain. Bahkan terkadang sejak mereka anak-anak pun sudah dibanding-bandingkan dengan saudara kandung satu sama lain.


5 Langkah Mengatasi Sifat Pemalu


Dulunya, saya juga pemalu. Namun, semakin sering saya keluar rumah dan bertemu banyak orang baru, keberanian itu akhirnya muncul juga. Rasa pemalu yang saya miliki akhirnya lenyap juga. Dan menjadi lebih berani untuk tampil di depan. Tentu saja lumayan panjang prosesnya.


Saya tersenyum ketika sedang bahagia. Menangis ketika sedih. Memilih membebaskan diri dengan tertawa lepas jika memang sesuatu itu lucu dan layak ditertawakan. Tidak perlu menahan diri. Apalagi hanya karena malu urusan gigi. Deuh gak banget.


Berikut adalah 5 langkah yang saya lalukan untuk mengatasi sifat pemalu yang pernah saya miliki.


Cara+mengatasi+sifat+pemalu



Gabung Dengan Komunitas 

Ya, yang pertama saya lalukan adalah bergabung di beberapa komunitas. 


Bergabung dengan komunitas yang bermanfaat akan membantumu menumbuhkan rasa percaya diri. Misalnya komunitas beauty, komunitas menulis, komunitas online shopper, dan sebagainya. Dengan bergabung di komunitas seperti itu akan membuatmu bertemu dengan banyak orang dan berbagi informasi, ilmu, cerita, dan lainnya, sehingga membuatmu terpacu untuk bisa seperti mereka atau lebih baik dari mereka. Minimal kamu bisa berlatih ngomong di depan orang, sehingga sedikit rasa malumu tersingkirkan.


Sering Hadir Dipertemuan

Jaman sekarang ini, banyak sekali pertemuan-pertemuan suatu kegiatan di luar rumah. Misal pertemuan seminar parenting, pelatihan bisnis, marketing untuk pemula, workshop kepenulisan, blogging, dan sebagainya. Kamu hadirlah di acara seperti itu, duduk paling depan, angkat tangan dan bicaralah, bertanyalah saat sesi tanya jawab diberikan. Itu akan melatihmu untuk tampil berani ke permukaan. Awalnya mungkin mukamu akan merah padam, dan kagok saat mengeluarkan suara, tetapi, lama-lama kamu akan terbiasa.


Bersikap Percaya Diri

Meskipun kamu sebenarnya pemalu, cobalah untuk pura-pura tidak malu. Maksudnya, jangan pernah menunjukkan bahwa kamu adalah pemalu, terutama pada kenalan baru. Bersikaplah percaya diri. Yakinkan pada dirimu bahwa kamu berharga, kamu memiliki nilai yang patut ditonjolkan kepada khalayak. Dengan begitu kamu akan bisa mengatasi sifat pemalu yang ada pada dirimu.


Menjauh Dari Tukang Bully

Memilih teman, sampai kapan pun harus hati-hati. Pergaulan dapat menentukan ke arah mana langkah kamu selanjutnya. Bergaul dengan orang yang berkualitas akan membuat kita berkualitas juga. Berteman dengan orang yang suka membully akan membuat kamu ikut dibully atau membully. Sebab itu memilih teman yang baik wajib hukumnya. Hindari mereka yang suka melakukan body shaming karena itu justru dapat membuat kamu semakin minder saja.


Cintai Diri Sendiri

Mencintai diri sendiri adalah salah satu cara mengatasi sifat pemalu. Dengan mencintai diri sendiri maka kamu pasti tahu yang terbaik buat dirimu. Kamu tahu cara merawat diri dengan baik. Melakukan perawatan kulit, wajah, rambut, gigi, dan sebagainya.


Mencintai diri sendiri akan membuatmu menemukan cara untuk dirimu menjadi berguna dan berharga. Menemukan cara agar dirimu patut untuk dicintai dan disayangi. Kemudian kamu akan merasa punya hak untuk bersuara dan tampil menawan di depan semua orang. Kamu pasti bisa.


Itulah tips cara mengatasi sifat pemalu ala saya. Barangkali kamu punya tips lain, Gaes. Yuk sharing di komen.


Share This Article :
Ida Raihan

TAMBAHKAN KOMENTAR

Click here for comments 23 comments:

  1. Ngomongin pede saat ketawa, aku dulu saat remaja ga pede. Pasti kalau ketawa nutupin mulut, karena gigiku coklat sebab saat kecil sakit-sakitan kebanyakan antibiotik.
    Nah, sama...setelah lihat teman yang giginya lebih parah warna kusamnya kok pede, jadinya ga gitu lagi hihihi
    Memang yang utama cintai diri sendiri ya biar hilang rasa malunya

    ReplyDelete
  2. Aku banget sebelum mengenal dunia blogging dan aku jalanin semua tips di atas pas bergabung di dunia blogger ttahun 2007.
    Alhamdulillah dulu PEMALU sekarang MALU2IN , hahaha

    ReplyDelete
  3. Aku aslinya pemalu, mbak hehehe :) Tapi sejak SMU kelas 2 kemudian kuliah dll apalagi sudah punya anak, wuiiiih yang ada super bawel wkwkwkwk :) Mungkin karena sikon ya. Sekarang kan banyak teman di komunitas dan menyalurkan hobi jadi pemalunya bisa diminimalisasi :) Kudu membangun rasa percaya diri itu menang ga mudah sih :) TFS.

    ReplyDelete
  4. Kalo bisa kutambahkan, open minded kali ya. kita harus buka pikiran kita, plus perbesar rasa percaya diri kita ya, bahwa kita itu pribadi yang cantik dan hebat :)

    ReplyDelete
  5. Saya juga dulu pemalu, nggak berani tampil depan publik seiring waktu saya mulai percaya diri dengan kelebihan dan kekurangan yg saya punya

    ReplyDelete
  6. Setuju mbak, kudu berteman dengan teman yang suportif, kalau tukang bully makin melempem kita...makin ngga berani dan nggak pede ya

    ReplyDelete
  7. akupun dulu anaknya pemaluuuuu :)) lalu sekarang berkembang jadi semakin malu....maluin HAHAAHAHAHA

    tapi asli emang sering maksa diri untuk hadir di pertemuan itu bikin kita jadi jauh lebih luwes hehehe

    ReplyDelete
  8. anakku ini pemalu banget kalo tampil di depan umum, gak kayak emaknya yang suka malu-maluin hahahah btw makasi mak buat tipsnya

    ReplyDelete
  9. Aku dulunya anak pemalu mak..
    Sekarang mah malu2in hahaha
    Tapi bener banget 5 tipsnya mak ida.
    Walaupun ga buruknsih sifat pemalu cm memang menghambat pengembangan diri yaa

    ReplyDelete
  10. Setuju. Poin menjauh dari tukang bully atau yang menebar toksin mang baiknya dihindari, sekadarnya saja bergaul sama yg demikian.

    ReplyDelete
  11. Menjauh dari tukang bully, buatku itu yang utama. Karena aku pernah mengalami hidup di lingkungan yang suka membully, entah masih muda atau udah tua. Mereka sama aja. Karena saking seringnya denger bullyan, rasa malu makin merambah ke diri dan menjadi minder.

    Dan sampai sekarang masih terus belajar agar bisa percaya diri.

    ReplyDelete
  12. poin terakhir, mencintai diri sendiri, itu pentiiiing banget.
    Saya mungkin tergolong bukan orang pemalu, tetapi ada masa-masa ketika rasanya nggak percaya diri setiap berada di tengah2 lingkungan baru. Kemudian saya sadar itu terjadi karena saya sedang tidak mencintai/menerima diri sendiri

    ReplyDelete
  13. Aku juga pemalu, Teh. Introvert pula. Combo lah paket yang bikin susah bergaul. Kalau yang lumayan manjur mengurangi rasa malu di lingkungan baru bagiku itu senyum. Jadi di tiap acara meeting ya banyak-banyak senyum aja, kenal nggak kenall hahaha

    ReplyDelete
  14. wah
    tipsnya sangat menarik dan bermanfaat mbak
    aku setuju, dgn mencintai diri sendiri kita bisa mengatasi sifat pemalu

    ReplyDelete
  15. Hmm menurut saya, pemalu itu sudahh sifat bawaan ya, karakter, jadi benar yang penting mencintai diri sendiri ya dan tidak menganggap itu sebagai kekurangan, justru jadi kekuatan untuk bisa berkreativitas sesuai bidang. Dan yang penting be your self ya mba bisa ga jadi beban pikiran...

    ReplyDelete
  16. Aku dulu pemalu Mbak pas SMP. Mulai nggak pemalu saat SMA saat aktif di berbagai kegiatan dan menjadi pengurusnya. Dari OSIS sampai ROHIS. Ternyata berkegiatan itu bisa membuat kita percaya diri dan membuat kita nggak jadi pemalu lagi.

    ReplyDelete
  17. Hmm saya termasuk pemalu ga ya? Kalau ngomong langsung sih gak yaa, atau ngomong di depan publik..gak pedenya tuh kalau langsung berhadapan sama kamera macam orang-orang ngevlog. Hahahah

    ReplyDelete
  18. Heuhue...aku banget ini.
    Aku sering merasa gak ingin dilihat orang, apalagi kalau sedang ada "ujian" menghadang.
    Berasa pingin hidup di dunia aku sendiri.

    ReplyDelete
  19. Waktu kecil aku pemalu banget, ketemu dengan saudara aja malu, dibela-belain ngumpet loh pas mereka datang ke rumahku.

    Baru setelah remaja dan masuk masa kuliah, karena ikut organisasi pencinta alam, maka sifat pemberani dan percaya diri mulai terbentuk. Sekarang malah jadinya malu-maluin hehehe...

    ReplyDelete
  20. Waktu abg sy pemalu sekarang udah berkurang. Sikap pemalu itu ga enak banget Dan benar banget gabung di komunitas membantu. Waktu smp sma aktif d ekskul kuliah aktif di kegiatan mahasiswa non akademik tujuannya satu melatih pede dan ga jadi pemalu heheh

    ReplyDelete
  21. Inti dari semua itu sebenarnya Bersikap Percaya Diri pasti bisa mengatasi rasa malu, kalau itu bisa teratasi pasti bakal berani Dan pede

    ReplyDelete
  22. Aku juga aslinya pemalu kalau belum kenal, dan sebenarnya masih butuh menyesuaikan kalau ketemu dengan hal-hal yang baru.

    ReplyDelete
  23. Bener nih tips-tipsnya...emang harus ikut banyak kegiatan dan aktif juga...Tapi memang gak mudah bagi yang level pemalunya cukup tinggi hehe

    ReplyDelete
1897012769711992300