BLANTERVIO103

Peluang Bisnis Modal Kecil

Peluang Bisnis Modal Kecil
12 August 2020

Peluang bisnis modal kecil
 

Adanya pandemi covid-19 saat ini, memberikan pelajaran besar bagi masyarakat dunia. Khususnya saya pribadi. Bagaimana tidak? Resesi global yang berdampak pada sebagian besar usaha memberikan efek lesu yang semakin mengkhawatirkan pada perekonomian masyarakat saat ini.


Jelas kami terkena dampaknya juga. Suami yang semula driver ojek online, mencari pekerjaan sampingan lainnya karena ojek online juga sedang tidak bisa diandalkan. Beberapa anggota keluarga juga terkena dampak pandemi ini. Ada yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), Digilir selang-seling hari masuk kerjanya, sehingga mengurangi gaji bulanannya, hingga diberi pilihan untuk pensiun dini dengan kesepakatan pesangon. Sungguh pandemi telah memberikan pilihan yang sulit.


Kemudian, setelah beberapa bulan lockdown, PSBB, Stay At Home, pemerintah mengumumkan Kenormalan Baru, atau New Normal. Artinya, masyarakat dituntut untuk menyesuaikan diri hidup berdampingan dengan virus mematikan yang sedang menyerang saat ini. Berdamai dengan keadaan dan harus meneruskan perjuangan untuk bertahan hidup dengan segala impiannya.


Ada yang tetap bekerja dengan beberapa ketentuan baru dari perusahaannya. Ada pula yang memulai usaha baru.


Peluang Usaha Di Tengah Pandemi




Berkat kenormalan baru, aktivitas kembali hidup, masyarakat yang sebelumnya di rumah saja mulai diijinkan keluar, dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehatan. Meskipun perekonomian masih belum bangkit seperti sebelumnya, tetapi beberapa usaha kecil kembali bergeliat. Sebagiannya adalah pengusaha baru yang mengambil peluang dengan pilihan bisnis modal kecil agar perekonomian keluarga tetap bisa berjalan.


Setidaknya ada banyak peluang usaha yang tetap bisa dijalankan, dan tetap menguntungkan jika kita mau bersungguh-sungguh. Seperti yang dilakukan beberapa teman saya, yang akhirnya memilih menggeluti usaha kuliner. Tetap di rumah dengan menerima pesanan nasi box, dan berbagai jenis  kue untuk sebuah acara atau pun kudapan keluarga.


Ya, selama manusia masih berkembang biak, usaha kuliner tidak akan pernah ada matinya. Dalam musim pandemi seperti sekarang ini sekalipun. Untuk memulainya, kita tidak harus memiliki modal besar kok. Yang paling penting, adalah kemauan.


Apa saja sih, peluang usaha kuliner yang bisa memberi keuntungan kepada kita, untuk tetap menghidupkan ekonomi selama musim sulit ini? Yuk simak terus tulisan ini.


Menerima Pesanan Nasi Box

Suatu hari salah seorang sahabat menyarankan agar saya menerima pesanan nasi box. Menurutnya, keuntungan dari membuat nasi box bisa dua atau tiga kali lipat dari modal yang dikeluarkan. Itu dia ketahui dari ibu mertuanya yang memang sudah lama menggeluti bisnis tersebut. Selain itu, nasi box juga masih sangat diminati ketika sebuah keluarga memiliki acara.


Di sebuah group khusus kuliner yang saya ikuti, pemburu nasi box pun masih terus berjalan meskipun pandemi covid-19 masih melanda. Apalagi kebutuhan nasi box ini tidak melulu soal kumpul-kumpul. Terkadang ianya dipesan oleh seseorang untuk tasyakuran anaknya yang menginjak usia satu tahun, untuk dibagikan kepada tetangga sekitar, atau hendak disumbangkan kepada panti asuhan. Ada juga yang dipesan untuk memperingati sekian hari kematian salah satu anggota keluarga.


Bisnis terima pesanan nasi box ini nyaris tanpa modal, karena penjual bisa meminta si pemesan untuk memberikan DP lebih dulu, untuk digunakan belanja kebutuhan membuat nasi box.


Camilan Kering

Kebiasan ngemil seseorang tentu tidak bisa serta-merta berhenti hanya karena adanya pandemi. Camilan tetap harus ada, apa pun itu. Tidak sedikit orang yang malas membuat camilan, atau tidak memiliki waktu. 


Saya type orang yang tidak suka ngemil. Bagi saya makan besar sudah cukup. Yah sesekali ngemil juga sih nemeni suami, karena suami saya type yang butuh camilan saat sedang duduk santai sepulang kerja. Sementara saya, adalah ibu rumah tangga yang selain kesibukan mengurus dua balita, juga bekerja sebagai freelancer, sehingga tidak mamiliki cukup waktu untuk membuat camilan. Dan di luaran sana, ada banyak sekali orang sibuk seperti saya. Bahkan yang melebihi saya. Jadi usaha camilan ini juga tidak akan ada matinya.


Jajanan Tradisional

Jajanan Tradisional, akan selalu digemari di mana pun berada. Berjualan jajanan tradisional cocok dijadikan pilihan di musim pandemi, karena ini termasuk bisnis modal kecil. Bahkan nyaris tanpa modal, kecuali tenaga dan tempat saja.


Sewaktu kami masih tinggal di Cikarang, di sebelah saya jualan, seorang bapak-bapak membuka meja dengan sedikit sekali gorengan. Hanya tahu isi, risoles, dan bakwan. Tidak lama setelah itu, meja yang di minggu pertama satu saja tidak penuh, minggu kedua sudah menjadi dua meja, tiga, lalu empat. Dan semuanya penuh dengan jajanan tradisional. Semua jajanan itu adalah titipan. Owner hanya menyediakan tempat dan waktu untuk menunggui meja, sejak pukul 05:30 - 10:00. Dengan sistem "tidak habis kembali". Artinya, jika jajan titipan orang tidak habis, maka owner tidak menanggung kerugian apa pun, karena yang menitipkan kue tersebut akan membawanya kembali. Namun jika jajanan habis, maka owner mendapat keuntungan sekian rupiah dikalikan jumlah yang terjual. Mereka sama-sama diuntungkan.


Ah iya, sekarang pesanan kue box juga ramai lho setiap harinya. Saudara teman saya sampai menolak pesanan segala lho, sangking larisnya jualan kue.


Kue Ulang Tahun

Percaya tidak, kalau kue ulang tahun juga masih memiliki chemistry meskipun ada pandemi? Menerima pesanan kue ulang tahun juga masuk dalam kategori bisnis modal kecil, karena bahan kue masih sangat terjangkau, dengan keuntungan dua kali lipat. Pemesan juga bisa dipintai DP dulu untuk modal membeli bahan kue.


Buat kamu yang siap repot mencuci perkakas baking, pilihan bisnis modal kecil satu ini juga cocok untuk dilakukan.


Nah itu dia pilihan bisnis modal kecil, Gaes, bisa dilakukan di rumah. Cuss.

Share This Article :
Ida Raihan

TAMBAHKAN KOMENTAR

Click here for comments 22 comments:

  1. Memang ya, dalam kondisi apapun, bisnis kuliner itu tetap ada peluangnya dan mendatangkan keuntungan. Karena dalam kondisi apapun, manusia tetap butuh makan

    ReplyDelete
  2. Pokoke kudu OBAH ben MAMAH ya Mba
    Alias ya kudu mau bergerak/berusaha walopun kondisi gloomy seperti sekarang

    ReplyDelete
  3. Pandemi ini mengajarkan kita banyak hal ya mbak, termasuk dalam melakukan bisnis dengan modal kecil. Beberapa temanku menjalankan bisnis makanan rumahan selama pandemi ini.

    ReplyDelete
  4. grup ibu2 tempat saya tinggal, tiap hari tidak pernah sepi dr jualan. memang tinggal mau action atau tidak ya mbak :)

    ReplyDelete
  5. Setuju banget, Mbak. Bisnis bermodal kecil bisa dimulai kapan saja. Dan yang paling mudah memang makanan. Karena kita juga bergelut dengan makanan setiap hari dan semua orang membutuhkankan. Apa lagi kalau makanan itu enak, resepnya unik, nah pasti salah satu daya tarik

    ReplyDelete
  6. Jadi banyak ide kreatif saat di rumah dan ide itu malah bisa menghasilkan bisnis ya...Banyak juga soalnya sekarang yang jadi bisnis terkait makanan, mulai dari jualan bahan makanan, makanan jadi, sampai frozen food

    ReplyDelete
  7. Kreatifitas memang diperlukan saat pandemi begini. Dengan usaha modal kecil bisa mendapatkan keuntungan yang jika rejeki dan ditekuni bisa berkembang. Saat ini aku juga selalu berusaha membeli dari jualan teman kalau butuh sesuatu, Mbak. Hitung-hitung membantu dan menyenangkan hati mereka

    ReplyDelete
  8. Usaha kuliner memang paling hits pas pandemic, mau ga mau soalnya pasti dimakan dan kebutuhan. Huhu banyak banget pembelajaran dimasa pandemic ini ya Mak, semoga diberikan kemuadahan buat kita semua

    ReplyDelete
  9. Bisnis kuliner memang gak ada matinya selama manusia masih butuh makan. Pengen juga saya ikutan. Tetapi, masih berjuang dengan rasa percaya diri

    ReplyDelete
  10. Aku Sama kakak lagi ngejalanin jual Klapertat, Bolu tape. Bnyak ini pesanannya lumayan apalg pas sudh didaftarin di transportasi online lumayan bnget

    ReplyDelete
  11. Di masa pandemI begini, orang diuji untuk bertahan di masa sulit, ya Mbak. Termasuk dalam hal melihat pelung usaha dengan modal yang kita punya berapa

    ReplyDelete
  12. Tetangga-tetangga saya banyak yang jadi jualan makanan selama pandemi ini Mba, berkah di balik musibah. Seneng saya juga beli dagangan mereka, enak-enak soalnya.

    ReplyDelete
  13. Banyak idE buka usaha di bidang kuliner asal paham dengan hitungan budget produksi dan lain-lainnya ya

    ReplyDelete
  14. Sepertinya memang bisnis kuliner jadi favorit yaa mba .. temanku juga banyak yang mulai bisnis ini

    ReplyDelete

  15. well, this is a good tip to try, you need additional income to pay for school fees abroad

    ReplyDelete
  16. Kalau untuk modal kecil mmg paling nyaman itu bisnis kuliner ya mba. Dalam menghadapi resesi global begini memang harus banget fokus pd peningkatan kreatifitas ekonomi

    ReplyDelete
  17. Ini ya yang bisa dilakukan untuk nambah penghasilan di saat pandemi: bisnis makanan. Soalnya untuk makanan, orang gak bisa untuk stop. Beda dari kebutuhan yang lain. Dan untungnya, untuk bisa bisnis makanan, modalnya tak perlu besar.

    ReplyDelete
  18. Bisnis kuliner di amsa pandemi adalah bisnis yang masuk akal banget karena pasarnya tidak pernah mati dan akan ada terus.

    ReplyDelete
  19. Iyaa... kecanggihan teknologi informasi dan makin bagusnya jaringan internet bisa membantu menumbuhkan usaha kecil ya mba... Dengan moda kecil kalau ada niat pemassaran bisa dibantu dengan online juga ya... Apalagi bisnis makanan emangn bisa delivery juga...

    ReplyDelete
  20. Bisnis kuliner itu usaha yang paling bisa bertahan di berbagai kondisi ya

    ReplyDelete
  21. Bisnis kuliner memang kebanyakan enggak perlu modal besar ya Mbak kalau untuk memulainya saja. Tinggal keuletan yang utama. Kalau pas sepi gampang nyerah enggak? Hhehe.. aku pun belum pernah mencoba, sih :D

    ReplyDelete
  22. aslinya banyak banget peluang modal kecil kalau digali ya mba Ida
    aku juga pengen usaha makanan, tapi nggak pinter bikin camilan wakakak

    ReplyDelete
1897012769711992300