0
Home  ›  Tidak Ada Kategori

5 Tempat Favorite Balita Menyimpan Barang

Tempat favorite anak


Anaknya usia berapa Mak? Apa saja kegiatan mereka jika di rumah?

Anak saya Nurul Ikhlas, 11 November kemarin berusia 3 tahun. Sejak usia 1,5 tahun dia memiliki hoby "menyimpan" barang-barang di rumah ke "tempat favoritnya".


Terkadang lucu ya, melihat tingkah anak yang begitu menggemaskan dengan kepolosan mereka, yang terkadang kontras dengan rasa kita. Sebagai contohnya, kita lagi kesal karena mau menyetel televisi, ternyata remote tidak ada. Mau jalan, nyari kunci motor, tidak ada, nyari ponsel tidak ada. Ugh, pokoknya... taulah ya rasanya gimana?

Jika di dalam rumah ada banyak orang, mungkin bisa langsung ditanyakan kepada mereka, namun jika cuma terdiri dari Ayah, Bunda, dan Ci Mungil? Siapa lagi tersangkanya? Apalagi jika sudah sering kejadian. Wakakak.

Ada kulkas kan Mak di rumah? Bagi emak yang punya anak kecil di rumah, berikut adalah tempat yang harus emak periksa jika mendapati, barang-barang di rumah tidak ada di tempat.

BACA JUGA: 7 LANGKAH SUKSES AJARI ANAK MENULIS

Kulkas

Kulkas menjadi tempat favorit pertama anak batita menyembunyikan barang. Pernah ngalamin kan Mak? Nyari kunci udah muterin rumah, segala apa dibongkar, kasur diobrak-abrik barangkali nyelip di spreinya, dan ternyata tidak ada di sana. Saat berasa putus asa, kita buka kulkas, nyari minuman dingin biar waras. Apa yang terjadi, TARAAAA… kunci ada di dalam kulkas! Iya kali biar awet. Wakakakka.

Itu sering banget kami alami Mak.

Ceritanya, suatu hari, ayahnya mau berangkat kerja, dia ingat sekali ponselnya ada di atas bantal, karena sebelum mandi buka-buka ponsel sambil tiduran, pas mandi itu barang ditinggal di sana.


Tempat favorite anak

Usai mandi, Ayahnya melanjutkan persiapan dengan merapikan diri, lalu sarapan. Usai sarapan, saat mau ambil ponsel, itu benda sudah tidak ada. Otomatis semua sudut kasur jadi berantakan karena mencari ponsel tersebut. Tetap tidak ketemu.

Etalase dan lemari juga menjadi korban bongkaran. Tetep tidak ada. Bertanya kepada Nurul, jelas dia belum bisa menjawab dengan jelas.  Malah hanya bikin tertawa saja tingkahnya. Kami pun terus mencari hingga menyerah sendiri. Ayahnya berangkat kerja tanpa membawa ponselnya.

Siang, ketika saya membuka kulkas, hendak melakukan persiapan masak untuk makan siang, onsel ayahnya ada di dalam. Sudah dingin. Di situlah saya merasa ingin menggigit kulkas. *Menyeringai imut.

Selanjutnya, 

Laci

Di rumah kami, tepatnya rumah ibu mertua saya, ada laci yang tidak pernah kami gunakan, pasalnya laci tersebut agak seret untuk dibuka, jadi sedikit malas untuk mengeluarkan tenaga lebih hanya untuk membuka laci untuk menyimpan barang. Selain itu, bagi kami, laci bukan merupakan tempat yang aman untuk menyimpan barang, karena Ci Cantik Nurul Ikhlas belum bisa diberi pengertian bahwa barang yang disimpan bukan miliknya dan tidak boleh diambil. Bidadari Bumi kami ini akan terus mengambil dan menjadikannya sebagai mainan, alhasil barang yang kami simpan di laci akan sangat beresiko hilang.

Namun siapa sangka, jika tempat yang kami hindari dan jarang dibuka itu, justru sering dimanfaatkan Ci Cantik untuk menyimpan barang-barang yang dianggapnya perlu disimpan? Nurul, meskipun dengan sedikit susah membuka laci, dia tetap melakukannya.

BACA JUGA: TIPS LANCAR MEMBERI ASI

Kolong Ranjang Dan Lemari

Tempat favorite berikutnya adalah kolong ranjang dan kolong lemari. Biasanya anak kecil demen banget lempar-lempar barang ke kolong ranjang dan lemari. Entah karena dia pernah melihat orang tuanya, atau memang inisiatif sendiri karena rasa penasaran di kolong yang gelap ada apanya. 

Jadi, kalau barang-barangmu ada yang tak terlihat, cek juga di kolong ranjang dan lemari ya Mak, siapa tahu si kecil berniat mengamankannya di sana.

Selanjutanya, jangan lupa cek juga di


Bersama Mainannya

Ya. Sebagian anak merasa barang yang tergeletak di sekitarnya itu bisa untuk mainan sehingga dia merasa pemilik benda tersebut, dan dengan tanpa merasa berdosa dia akan mencampur benda-benda itu dengan mainannya.

Hal seperti itu sering terjadi di rumah kami. Terutama ya, tidak jauh dari kunci dan remot televisi. Seringkali kami mencari suatu benda, dan tidak ketemu ketemu, pas Nurul menuang mainannya, ternyata benda tersebut ada bersama mainannya.

Sarung Bantal

Tempat favorit anak menyimpan barang berikutnya adalah, sarung bantal!

Yupz! Sering sekali ketika badan ini penat dan ingin rebahan, tiba-tiba kepala terantuk benda keras saat menjatuhkannya di atas bantal. Begitu dilihat, ada mobilan, alat masak-masakan, remote, koin, hape, dan lain-lain. Siapa lagi kalau bukan ulah Ci Cantik.

Jadi, Mak, kalo barang-barang di rumah menghilang, cek tempat-tempat tersebut ya. Siapa tahu anakmu mengamankannya.

Sekarang Nurul Ikhlas sudah 3 tahun, alhamdulillah, seiring berjalannya waktu, dia mulai bisa menjawab,  "Tidak tau", terkadang diam saja, mungkin mencoba mengingat-ingat karena memang merasa menyimpannya, tetapi lupa di mana. Terkadang juga menunjuk tempat yang sebenarnya dia tidak menaruh di sana. Nambah kerjaan deh jadinya.

Surabaya, Kamis, 6 Februari 2020 (11:03)

28 comments
Search
Menu
Theme
Share
Additional JS