0
Home  ›  lomba

Mata Kering, Insto Dry Eyes Solusinya


Hidup di zaman serba digital memberikan banyak kemudahan bagi kita untuk menjalani rutinitas kehidupan. Banyak keperluan yang bisa didatangkan hanya dengan sentuhan ujung jari. Mau keluar rumah, malas bawa kendaraan, cukup raih ponsel dan sentuh dengan ujung jari. Maka kendaraan akan datang menjemput sesuai pesanan. Mau makan malas masak, juga cukup dengan sentuhan lembut jemari tangan di layar ponsel. Maka tidak lama kemudian, akan datang makanan sesuai yang kita pesan. Alhasil, hidup kita  tidak pernah jauh dengan yang namanya gadget. Akibatnya mata jadi terlalu sering berhadapan dengan radiasi layar gadget.

Belum lagi dengan urusan pekerjaan. Sebagai orang yang pernah menulis dan menerbirkan buku, saya pernah dipercaya untuk mengedit naskah sebuah buku.

“Besok naik cetak ya, Mbak Ida.”
Hah? Dalam satu malam saya harus menyelesaikan editan naskah untuk sebuah buku. Gak kuaat… tetapi demi pekerjaan saya pun, “Yes Sir!” dan lembur untuk mempersembahkan yang terbaik sebisa saya. Akibatnya,  mata pegal, perih dan sepet saya dapatkan dengan kerja lembur tersebut. Ditambah, keesokan harinya saya harus ngantor. Dan lagi-lagi pekerjaan saya memaksa saya harus duduk di depan komputer selama berjam-jam.

Gejala Mata Kering

Setelah menikah, saya tidak lagi bekerja di kantor, tetapi membantu suami membuka warung makan. Sebagai orang yang memiliki hobi menulis, meskipun telah disibukkan dengan urusan warung makan, saya tetap tidak bisa meninggalkan kesibukan di depan layar komputer. Ngeblog dan jualan online tetap saya lakukan dengan memanfaatkan ponsel dan laptop. Lumayan untuk menambah isi rekening sendiri, tanpa harus ngerecokin uang pemberian suami jika sewaktu-waktu ingin menyenangkan diri sendiri atau membantu keluarga.

Saat ini, warung makan kami telah  tutup. Hobi ngeblog saya tidak tutup donk. Saya masih menulis sekaligus jualan online. Alhamdulillah.

Sebagai emak zaman now yang memiliki kesibukan mengurus online shop, dan sekaligus merangkap sebagai Blogger, berada di depan laptop dan ponsel tidak dapat saya hindari setiap harinya.  Upload gambar produk, membalas komen, update kegiatan di sosial media dan menulis untuk posting di blog, sehingga membuat mata terus-menerus terfokus pada layar gadget. Terkadang hingga mata terasa sepet, dan pegal juga, tetapi saya sering mengabaikannya. Kalaupun ada tindakan  yang saya lakukan, biasanya adalah menguceknya. Alih-alih hilang mata pegal dan sepet, yang ada justru membuat mata menjadi semakin perih dan memerah. Saya lupa bahwa mata ini membutuhkan istirahat.

Selama dua puluh empat jam di rumah, dan mengasuh dua anak, waktu saya memang hanya dihabiskan di depan layar gadget. Jika batre ponsel habis, saya akan pindah ke laptop untuk melanjutkan mengetik. Dari situlah akhirnya saya mengalami mata sepet, mata pegel, dan mata perih. Awalnya saya tidak tahu jika itu semua adalah gejala mata kering karena saya terlalu lama menatap layar ponsel yang terus memancarkan sinar radiasi di depan mata saya. Padahal jika sudah begitu, tidak ada pilihan lain, selain menaruh gadget jauh-jauh dari jangkauan dan tidur. Alhasil rugi waktulah saya, karena dipakai untuk tidur. Waktu yang seharusnya produktif melayang karena gejala mata kering yang membahayakan. Beruntung saya segera menyadarinya. Sehingga selalu menyediakan obat tetes mata untuk mengatasi gejala mata kering.



Atasi Dengan Insto Dry Eyes

Untuk mengatasi gejala mata kering, sebaiknya lakukan hal-hal berikut:
1. Istirahatkan mata. Pastikan mata peroleh istirahat yang cukup, agar gejala mata kering tidak kita alami.

2. Minum air yang cukup. Ini akan membantu agar selaput lendir mata tetap lembab.

3. Gunakan obat tetes mata. Ya, Insto Dry Eyes, http://insto.co.id dapat mengatasi mata lelah pegel, perih, mata  sepet dan mata kering.

Sekarang bisa donk bilang, "Bye mata kering!"

27 comments
Search
Menu
Theme
Share
Additional JS